LDII Bukan Termasuk Aliran Sesat

Administrator | 19:43 | 57 komentar

LDII Bukan Termasuk Aliran Sesat - Kesesatan LDII itu tidak BENAR ! Mana Buktinya jika LDII itu termasuk Aliran Sesat , jika tidak bisa membuktikan bahwa LDII Sesat berarti itu hanya gosip saja. Jadi Jangan Takut LDII Bukan Aliran Sesat. Jika masih masih ada yang bertanya ..

Apakah LDII Termasuk Aliran Sesat ?

Jawab:  TIDAK! Berdasarkan Keputusan MUI tentang Pedoman Identifikasi Aliran Sesat MUI tanggal 25 Syawal 1428 / 6 November 2007 tentang:

10 KRITERIA ALIRAN SESAT :

1.Mengingkari salah satu dari RUKUN IMAN yang 6: iman kepada Alloh, , Malaikat, Kitab, Rosul & Hari Akhir, kepada Qodlo & Qodar, dan RUKUN ISLAM yang 5: Syahadat, Sholat, Zakat, Puasa, Haji
2.Meyakini dan/atau mengikuti akidah yang tidak sesuai dengan dalil SYAR’I (Al-Quran & As-Sunnah)
3.Meyakini turunnya wahyu setelah Al-Quran
4.Mengingkari otentisitas dan/atau kebenaran isi Al-Quran
5.Melakukan penafsiran Al-Quran yang tidak berdasarkan kaidah-kaidah tafsir
6.Mengingkari kedudukan hadits Nabi sebagai sumber ajaran Islam
7.Menghina, melecehkan dan/atau merendahkan para Nabi dan Rosul
8.Mengingkaari Nabi Muhammad SAW sebagai Nabi & Rasul terakhir
9.Merubah, menambah dan/atau mengurangi pokok-pokok ibadah yang telah ditetapkan oleh Syariah seperti haji tidak ke Baitulloh, shalat fardlu tidak 5 waktu
10.Mengkafirkan sesama Muslim tanpa Syar’I seperti mengkafirkan Muslim hanya karena bukan kelompoknya.

LDII menyatakan “TIDAK” atas ke 10 Kriteria itu

MAKA:

Maka untuk pertanyaan Apakah LDII termasuk Aliran Sesat?

LDII TIDAK TERMASUK ALIRAN SESAT..!!!

JADI

LDII Bukan Termasuk Aliran Sesat

Category: ,

About ldiimetro.blogspot.com:
ldiimetro.blogspot.com adalah sebuah Blog Informasi mengenai Artikel Islam, Tips Islam, Nasehat, Opini, Organisai, LDII

57 comments:

  1. BukBukti Kesesatan Jamaah Lti DII
    4. Menganggap najis Muslimin di luar jama’ah LDII dengan cap sangat jorok, turuk bosok (vagina busuk). Ungkapan Imam LDII dalam teks yang berjudul Rangkuman Nasehat Bapak Imam di CAI (Cinta Alam Indonesia, semacam jamboree nasional tapi khusus untuk muda mudi LDII) di Wonosalam Jombang tahun 2000. Pada poin ke-20 (dari 50 poin dalam 11 halaman): “Dengan banyaknya bermunculan jamaah-jamaah sekarang ini, semakin memperkuat kedudukan jamaah kita (maksudnya, LDII, pen.). Karena betul-betul yang pertama ya jamaah kita. Maka dari itu jangan sampai kefahamannya berubah, sana dianggap baik, sana dianggap benar, akhirnya terpengaruh ikut sana. Kefahaman dan keyakinan kita supaya dipolkan. Bahwa yang betul-betul wajib masuk sorga ya kita ini. Lainnya turuk bosok kabeh.” (CAI 2000, Rangkuman Nasehat Bapak Imam di CAI Wonosalam. Pada poin ke-20 (dari 50 poin dalam 11 halaman).
    5. Menganggap sholat orang Muslim selain LDII tidak sah, hingga dalam kenyataan, biasanya orang LDII tak mau makmum kepada selain golongannya, hingga mereka membuat masjid-masjid untuk golongan LDII.Bagaimanapun LDII tidak bisa mengelak dengan dalih apapun, misalnya mengaku bahwa mereka sudah memakai paradigma baru, bukan model Nur Hasan Ubaidah. Itu tidak bisa. Sebab di akhir buku Kitabussholah yang ada Nur Hasan Ubaidah dengan nama ‘Ubaidah bin Abdul Aziz di halaman 124 itu di akhir buku ditulis: KHUSUS UNTUK INTERN WARGA LDII. Jadi pengakuan LDII bahwa sekarang sudah memakai paradigma baru, lain dengan yang lama, itu dusta alias bohong.
    6. Penipuan Triliunan Rupiah: Kasus tahun 2002/2003 ramai di Jawa Timur tentang banyaknya korban apa yang disebut investasi yang dikelola dan dikampanyekan oleh para tokoh LDII dengan iming-iming bunga 5% perbulan. Ternyata investasi itu ada tanda-tanda duit yang telah disetor sangat sulit diambil, apalagi bunga yang dijanjikan. Padahal dalam perjanjian, duit yang disetor bisa diambil kapan saja. Jumlah duit yang disetor para korban mencapai hampir 11 triliun rupiah. Di antara korban itu ada yang menyetornya ke isteri amir LDII Abdu Dhahir yakni Umi Salamah sebesar Rp 169 juta dan Rp 70 juta dari penduduk Kertosono Jawa Timur. Dan korban dari Kertosono pula ada yang menyetor ke cucu Nurhasan Ubaidah bernama M Ontorejo alias Oong sebesar Rp22 miliar, Rp 959 juta, dan Rp800 juta. Korban bukan hanya sekitar Jawa Timur, namun ada yang dari Pontianak Rp2 miliar, Jakarta Rp2,5 miliar, dan Bengkulu Rp1 miliar. Paling banyak dari penduduk Kediri Jawa Timur ada kelompok yang sampai jadi korban sebesar Rp900 miliar. (Sumber Radar Minggu, Jombang, dari 21 Februari sampai Agustus 2003, dan akar Kesesatan LDII dan Penipuan Triliunan Rupiah karya H.M.C. Shodiq, LPPI Jakarta, 2004. ).
    7. Fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pusat: Bahwa ajaran Islam Jama’ah, Darul Hadits (atau apapun nama yang dipakainya) adalah ajaran yang sangat bertentangan dengan ajaran Islam yang sebenarnya dan penyiarannya itu adalah memancing-mancing timbulnya keresahan yang akan mengganggu kestabilan negara. (Jakarta, 06 Rabiul Awwal 1415H/ 13 Agustus 1994M, Dewan Pimpinan Majelis Ulama Indonesia, Ketua Umum: K.H. Hasan Basri, Sekretaris Umum: H.S. Prodjokusumo.
    8. Fatwa Majelis Ulama DKI Jakarta: Bahwa ajaran Islam Jama’ah, Darul Hadits (atau apapun nama yang dipakainya) adalah ajaran yang sangat bertentangan dengan ajaran Islam yang sebenarnya dan penyiarannya itu adalah memancing-mancing timbulnya keresahan yang akan mengganggu kestabilan negara. (Jakarta, 20 Agustus 1979, Dewan Pimpinan Majelis Ulama DKI Jakarta, K.H. Abdullah Syafi’ie ketua umum, H. Gazali Syahlan sekretaris umum.
    9. Pelarangan Islam Jama’ah dengan nama apapun dari Jaksa Agung tahun 1971: Surat Keputusan Jaksa Agung RI No: Kep-089/D.A./10/1971 tentang: Pelarangan terhadap Aliran- Aliran Darul Hadits, Djama’ah jang bersifat/ beradjaran serupa. Menetapkan: Pertama: Melarang aliran Darul Hadits, Djama’ah Qur’an Hadits, Islam

    ReplyDelete
  2. ldii ajarannya menyimpang!!!! ga sesuai sama alqur'an. ajaran nabi ga ada yang kaya gitu!!

    ReplyDelete
  3. ldii ajarannya menyimpang!!!! ga sesuai sama alqur'an. ajaran nabi ga ada yang kaya gitu!!

    ReplyDelete
  4. ldii ajarannya menyimpang!!!! ga sesuai sama alqur'an. ajaran nabi ga ada yang kaya gitu!!

    ReplyDelete
  5. ldii ajarannya menyimpang!!!! ga sesuai sama alqur'an. ajaran nabi ga ada yang kaya gitu!!

    ReplyDelete
  6. ldii ajarannya menyimpang!!!! ga sesuai sama alqur'an. ajaran nabi ga ada yang kaya gitu!!

    ReplyDelete
    Replies
    1. Lembaga Dakwah Islam Indonesia disingkat LDII, merupakan organisasi kemasyarakatan yang independen, resmi dan legal yang mengikuti ketentuan UU No. 8 tahun 1985 tentang Organisasi Kemasyarakatan, Pasal 9, ayat (2), tanggal 4 April 1986 (Lembaran Negara RI 1986 nomor 24), serta pelaksanaannya meliputi PP No. 18 tahun 1986 dan Peraturan Menteri Dalam Negeri No. 5 tahun 1986 dan Aturan hukum lainnya. LDII, memiliki Anggaran Dasar (AD) dan Anggaran Rumah Tangga (ART), Program Kerja dan Pengurus mulai dari tingkat Pusat sampai dengan tingkat Desa. LDII sudah tercatat di Badan Kesatuan Bangsa dan Perlindungan Masyarakat (Bakesbang & Linmas) Departemen Dalam Negeri.[3] LDII merupakan bagian komponen Bangsa Indonesia yang berada dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia Berdasarkan Pancasila dan UUD 45.[4]

      Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) berdiri sesuai dengan cita-cita para ulama perintisnya yaitu sebagai wadah umat Islam untuk mempelajari, mengamalkan dan menyebarkan ajaran Islam secara murni berdasarkan Alquran dan Hadis, dengan latar belakang budaya masyarakat Indonesia, dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia tahun 1945.

      Delete
    2. kalo berujar itu seharusnya ada buktinya bro,jangan assal bicara :D LDII menurut saya adalah benar ajarannya karena sesuai al qur'an dan al-hadist...meskipun sayaa belum masuk LDII tapi saya tau mereka benar

      Delete
  7. Lembaga Dakwah Islam Indonesia disingkat LDII, merupakan organisasi kemasyarakatan yang independen, resmi dan legal yang mengikuti ketentuan UU No. 8 tahun 1985 tentang Organisasi Kemasyarakatan, Pasal 9, ayat (2), tanggal 4 April 1986 (Lembaran Negara RI 1986 nomor 24), serta pelaksanaannya meliputi PP No. 18 tahun 1986 dan Peraturan Menteri Dalam Negeri No. 5 tahun 1986 dan Aturan hukum lainnya. LDII, memiliki Anggaran Dasar (AD) dan Anggaran Rumah Tangga (ART), Program Kerja dan Pengurus mulai dari tingkat Pusat sampai dengan tingkat Desa. LDII sudah tercatat di Badan Kesatuan Bangsa dan Perlindungan Masyarakat (Bakesbang & Linmas) Departemen Dalam Negeri.[3] LDII merupakan bagian komponen Bangsa Indonesia yang berada dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia Berdasarkan Pancasila dan UUD 45.[4]

    Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) berdiri sesuai dengan cita-cita para ulama perintisnya yaitu sebagai wadah umat Islam untuk mempelajari, mengamalkan dan menyebarkan ajaran Islam secara murni berdasarkan Alquran dan Hadis, dengan latar belakang budaya masyarakat Indonesia, dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia tahun 1945.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Resmi Dan Legal darimana ? mimpi kale ? harapan yang belum terwujud....MUI sampe sekarang belom memutuskan apakah LDII itu Sesat atau Tidak Sesat....masih dalam tahap dikaji....kenapa ? karena, meskipun para petinggi LDII sudah memproklamirkan mempunyai paradigma baru, tapi masih banyak jamaah LDII yang mengkafirkan sesama muslim yang lain.......

      tunjukkanlah dengan sikap, hormati sesama muslim, barbaurlah dengan muslim yang lain....tanpa paradigma baru itupun masyarakat pasti akan mendukung LDII.

      Delete
  8. Alhamdulillah , saya dan isteri saya bukan anggota LDII, tapi mertua saya beserta adik istri saya sudah masuk LDII sebelum saya menikah dan sampai saat ini mereka aktif ikut manqul dengan muballegh. Ketika itu pernah saya bertemu dengan seorang muballegh di rumah mertua saya. Ketika bertemu saya mengucapkan salam sambil berjabat tangan, dan beliau tidak membalas salam saya. Dan ternyata baru saya ketahui bahwa mereka (orang-orang LDII) suka mengkafirkan sesama muslim diluar jamaah mereka. Ini terbukti, mengucap salam (saya yg dianggap orang kafir) tidak dibalas....
    Semoga Alloh membalas perbuatan pemimpinnya yang zhalim dan menyesatkan semua pengikutnya..aamiin..jazakalloohu khoiron...

    ReplyDelete
    Replies
    1. maaf pak... mungkin salam anda krang terdengar atau jawab dia yg kurang besar... LDII tidak perna mengajarkan untuk tidak menjawab salam... kecuali salam na salah ... dlam arti tidak sesuai yg di ajarkan nabi Muhammad SWA.

      Delete
  9. ADUHHH JADII WASPADA NII,,,, SOALNYA AKU PUNYA PCR ANAK LDII NAMANYA ELMA AKU TKT DIA SESAT

    ReplyDelete
  10. satu kebohongan nyata ada pada istriku. setiap malam dia ngaji di ldii tapi dia bilang bukan anggota ldii. tapi perilakunya selalu membalik dan menutupi buku kesesatan ldii yg sy punya dengan buku lain dengan alasan dia gak senang dengan buku ini. kuancam cerai kalau gak mau jujur, selanjutnya terucap bahwa dia anggota ldii.

    ReplyDelete
  11. banyak tuh di daerah jkt timur yg anggota LDII. yang laki2 biasanya bilang kalo istri yg punya suami bukan anggota mereka wajib hukumnya menceraikan. mereka memperdaya para wanita untuk cerai dengan suaminya

    ReplyDelete
  12. Bubarin aja

    ReplyDelete
  13. SYARAT AGAMA ISLAM ITU HARUS PUNYA IMAM...
    ADA HADITS YG BILANG, KALO DIDUNIA INI CUMA ADA 3 ORANG, SALAH SATU ORANG TERSEBUT HARUS ADA YG JADI IMAM. LDII PUNYA IMAM. LDII SUDAH MEMENUHI SYARAT ISLAM YANG BERJAMA'AH..

    ReplyDelete
    Replies
    1. siapa Imamnya LDII???hati2 menganggap orang muslim yg lain kafir itu adalah kesombongan yg nyata dan tempatnya di neraka, mAU ikut imam sombong ke neraka?

      Delete
    2. Itu dalil tentang musafir mas coba kaji lagi jangan hanya di terjemahkan, bagaimana jadinya kalau setiap kelompok punya imam, bisa saling bunuh mas bukankah dalilnya bunuhlah imam yang belakang?

      Delete
  14. selet mu njaluk di obong

    bokongmu minta di coblosss dineraka jahanam

    ReplyDelete
    Replies
    1. salah satu pengikut ldii lesannya rusak..!

      Delete
  15. tdk perlu menjelek2kan org lain lbh baik kita koreksi diri sendiri apakah kita sdh benar dlm menjalani kepercayaan kita,,,,,,dan jgn ngomong jelek tanpa ada fakta,,,,,

    ReplyDelete
    Replies
    1. Bagaimana mau koreksi diri mas, karena kesombongannya ldii sudah merasa pol dewe, merasa benar sendiri, meresa masuk surga sendiri, gak boleh mencari ilmu diluar ldii, gak mau mendengarkan ulama di luar ldii walaupun itu ulama haromain, ulama Kibar arab saudi,....

      Delete
  16. AKU LDII KOK MASBULOH.....

    ReplyDelete
  17. orang" yang suka menjelekkan LDII adalah orang" yang syirik dengan perkembangan LDII, padahal mereka sendiri tidak tahu apa" kemurnian ajaran islam yang sebenarnya, LDII selalu menghidupi agama/islam,bukan hidup dari agama/islam, lihatlah kebanyakan mereka mau mengajar ilmu agama,nasehat selalu berdasarkan bayaran,kalo ga da bayarannya ga mau.

    ReplyDelete
    Replies
    1. La isrun/infak 10% perbulan itu untuk apa, untuk siapa? itu jumlahnya gak sedikit mas bisa puluhan milyar perbulannya apa anda tahu itu, tolong introspeksi diri mas!..

      Delete
    2. Ngaji di ldii udah kaya les untuk yang penghasilan 3 juta maka wajib bayar 300 rb per bulan belum sumbangan pembangunan masjid dan lain2...begini yang di bilang gratis gak bayar, makanya sebelum ngomong lihat dulu diri anda mas..!

      Delete
  18. jangan" yang koment negatif tentang LDII ternyata ga pernah solat, ga pernah puasa, cuma bisanya koment negatif doank, jangan asal ngomong pak, kalo bapak ga da bukti

    ReplyDelete
    Replies
    1. Kalau anda pemula di ldii maka anda belum tahu, dan jika anda udah lama di ldii maka pasti anda sedang bertaqiyah(versi syiah) dan bithonah(versi ldii)

      Delete
  19. saya bukan orang LDII,tetapi jika orang LDII itu sesat sepertinya tidak...
    di lingkungan rumah saya orang LDII selalu bersosialisasi dengan baik,saya pun bergaul dengan orang LDII,mereka tidak pernah mengkafirkan orang lain. menurut saya adapun ajaran mereka tidak menyimpang dari islam,meyakini rukun islam dan rukun iman, jika beda itupun biasa seperti muhammadiyah,PKS,atau NU.

    ReplyDelete
    Replies
    1. itu berarti tetangga anda itu bukan jamaah LDII yang taat kpd ajaran LDII

      Delete
  20. selain LDII semuanya kafir....waduh kasian para sahabat Rosululloh mereka bukan anggota LDII...

    ReplyDelete
  21. LDII memiliki sistem manqul. Sistem manqul menurut Nurhasan Ubaidah Lubis adalah “Waktu belajar harus tahu gerak lisan/badan guru; telinga langsung mendengar, dapat menirukan amalannya dengan tepat. Terhalang dinding atau lewat buku tidak sah. Sedang murid tidak dibenarkan mengajarkan apa saja yang tidak manqul sekalipun ia menguasai ilmu tersebut, kecuali murid tersebut telah mendapat Ijazah dari guru maka ia dibolehkan mengajarkan seluruh isi buku yang telah diijazahkan kepadanya itu”. (Drs. Imran AM. Selintas Mengenai Islam Jama’ah dan Ajarannya, Dwi Dinar, Bangil, 1993, hal.24).

    Kemudian di Indonesia ini satu-satunya ulama yang ilmu agamanya manqul hanyalah Nurhasan Ubaidah Lubis.

    Ajaran ini bertentangan dengan ajaran Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam. yang memerintahkan agar siapa saja yang mendengarkan ucapannya hendaklah memelihara apa yang didengarnya itu, kemudian disampaikan kepada orang lain, dan Nabi tidak pernah mem berikan Ijazah kepada para sahabat. Dalam sebuah hadits beliau bersabda:

    نَضَّرَ اللَّهُ امْرَأً سَمِعَ مَقَالَتِي فَوَعَاهَا، ثُمَّ أَدَّاهَا كَمَا سَمِعَهَا .

    Artinya: “Semoga Allah mengelokkan orang yang mendengar ucapan lalu menyampaikannya (kepada orang lain) sebagaimana apa yang ia dengar.” (Syafi’i dan Baihaqi)

    ReplyDelete
  22. hari gini pake sistem manqul???kunoooo...

    ReplyDelete
  23. perlu di mengerti bahwa yang dimaksud manqul di LDII adalah belajar ilmu agama dengan berguru, bukan dengan belajar sendiri.
    sebagaimana Rosululloh menerima al quran juga melalui malaikat jibril. beliau dibimbing dan diajarkan alquran.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Lha gurunya nurhasan itu siapa?

      Delete
  24. saya punya saudara warga ldii, yang saya bingung nya mengapa setiap sholat jumat selalu mencari masjid LDII walaupun masjid yang terdekat ada. beliau selalu mencari alasan untuk tidak berjamaah solat jumat di mesjid selain LDII. ada yang bisa menjelaskan tidak alasan mereka begitu?

    ReplyDelete
  25. ya mungkin karena mereka menganggap hanya aliran mereka yg benar. aliran yang berdiri setelah jamannya Rasulullah. lah terus Rasulullah itu nggak benar??!!!

    ReplyDelete
  26. http://www.mukminun.com/2012/04/mantan-petinggi-ldii-blak-blakan-soal.html
    kutipan dr mantan anggota LDII di artikel tsb.
    “Sejujurnya saya baru memahami tauhid itu setelah saya keluar dari LDII. Selama saya di LDII saya hanya diajarkan untuk berbai’at kepada Imam LDII dan mendapat jaminan masuk surga dan orang selain LDII adalah kafir dan sesat,” kata Adam Amrullah.

    Tak luput dari pengakuan Adam Amrullah adalah adanya konsep Bithonah dalam LDII, dimana setiap anggota LDII halal berbohong kepada siapapun untuk melindungi kepentingan LDII.

    “Jadi kalau ditanya oleh orang luar LDII apakah mereka mengkafirkan orang di luar jamaahnya mereka akan berkata tidak. Apapun untuk menjaga kepentingan LDII mereka dibolehkan berbohong, walaupun ke orang tua mereka sendiri. Begitupun ketika LDII mengatakan ke ketua MUI bahwa LDII sudah berubah itu semua bagian dari strategi Bithonah. Kenyataannya sampai hari ini mereka tetap sama tidak ada yang berubah,” jelasnya.

    jadi yang komen disini kalo LDII itu nggak sesat dan melakukan penyangkalan itu cuma sekedar kebohongan sbg pembelaan. karena bohongnya mereka itu halal

    ReplyDelete
  27. Subhanallah.. Alhamdulillah.. Allahuakbar..

    ReplyDelete
  28. ASTAGHFIRULLAHALADZIM..

    ReplyDelete
  29. LDII itu hanya wadah untuk mempelajari Ilmu Alquran dan Hadist...sekolah umum aja harus ada gurunya ..bagaimana dengan Ilmu Alquran dan hadist yang nabi Muhammad saja mendapatkan wahyu dari Malaikat Jibril...

    ReplyDelete
    Replies
    1. Lha gurunya nurhasan itu siapa tolong di cek jangan mau dikibuli?

      Delete
  30. g usah saling menyalahkan.. jalani ja mnrut kykinanx masing2

    ReplyDelete
  31. Kalau LDII tdk sesat knp jenasah mayat itu digelundungkan?

    ReplyDelete
  32. Kalau LDII tdk sesat knp jenasah mayat itu digelundungkan?

    ReplyDelete
  33. Ciri cirinya sebuah kebenaran tu "makin d tekan,d rintangi,d hina d jelek2an TAPI MAKIN BERKEMBANG. Kl sesat tdk mungkin d undang dalam sidang isbat,kalau sesat nggk MUNGKIN CAPRES CAWAPRES dtg minta dukungan. Coba deh kln jln2 dari sabang sampe merauke dan hitung ada berapa mesjidnya LDII. Apakah masih d bilang sesat,kl ms d bilang sesat datangi sj psngajian LDII. Km tinggal pilih mau ikut pengajian d manapun km suka,krn mesjid LDII tu ada d seluruh indonesia. LDII HANYA MEMPELAJARI QURAN DAN HADIS.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Nasrani itu dirintangi mau mendirikan gereja aja sulitnya bukan main, d tekan, d hina, d jelek2kan TAPI MAKIN BERKEMBANG bahkan jumlah jamaahnya jauh lebih besar dari pada umat islam, APAKAH NASRANI DIATAS KEBENARAN?

      Delete
  34. Kita sbg umat muslim harus mempunyai IMAM yg memgimani kita seperti jaman nabi dahulu imamnya mereka ya nabi palu abu bakar umar bin khatab dan seterusnya maka LDII itu tidak sesat !!!

    ReplyDelete
    Replies
    1. Tapi gak pernah ada tuh dalilnya yang menyuruh untuk membuat/mendirikan jamaah sendiri, pada dasarnya dalam urusan ibadah itu semuanya terlarang/haram sampai ada dalil yang memerintahkannya, sebaliknya untuk urusan dunia semuanya diperbolehkan/halal sampai ada dalil yang melarangnya.

      Delete
  35. Buat mas bro yg ganteng ente jangan suka ngejelek jelekin orang donk emang ente idah bener apa jangan sholat ente aja cuma 3 emang bamyak kok orang di luar lddi yg gak shalat terus ente maubilang mereka bener gitu gimana mas bro mau masuk surga shalat ajha setahun sekali
    Lah jamaah ldii shalat nya 5 waktu semua nya sesuai alquran dan hadish yg di luar mah emang sesat gimana sih lu asal ceplos ajah kalo ngomong

    ReplyDelete
    Replies
    1. Salah satu kesombongan orang ldii merasa pol dewe, merasa sholat 5 waktu sendiri, merasa benar sendiri, merasa masuk surga sendiri, tolong dibaca lagi pelan2 artikel di atas mas, kalau ada yang gak bener/sesuai dijawab/dibantah aja gampang kan?

      Delete
  36. ldii atopun yg bkn ldii intinya jgn mengkafirkan sesama umat islam. orng di luar ldii klo blng orng ldii itu sesat berarti anda sndiri blng gtu gk mmenuhi syarat MUI dong? dan ldii pun jg bgitu, jgn blng orng slain anggota ldii itu sesat. jadi intinya kita sbagai umat yg beragama apalagi sesama islam kita harus saling menghormati. klo kita pecah kyag begini bisa dijajah dah kita sama orng yahudi. kyag palestin saat ini. jadi tolong ya, kedua pihak jgn berseteru terus.

    ReplyDelete
  37. Ane ada pengalaman, waktu masuk shalat isya mesjid LDII gak mengumandang adan coba deket di jati asih jln swantra, makmum perempuan dan laki2 pun tidak ada hujan atau pembatas

    ReplyDelete
    Replies
    1. Kenapakah antum saling berdebat?bukankah islam sudah mengajarkan umatnya dalam firmanNya "........Maka jika kamu sekalian berselisih/berlainan pendapat dalam urusan sesuatu, maka kembalikanlah kepada Allah (Al-Qur'an) dan Rosul (Al-Hadtis).....An-Nisa 59.
      Jika tidak boleh tidak harus berdebat, maka berdebatlah dengan cara yang benar, yaitu dengan menggunakan dalil2/nash dalam Qur'an Hadits.
      Segala sesuatu itu pasti ada sebab akibatnya. Kenapa suatu golongan menanggap dirinya yang paling benar??? itu pasti ada sebabnya dan itulah yang harus digali secara mendalam kenapa bisa seperti itu.
      Ketika kita hanya menerima ilmu agama secara separoh2 maka janganlah terburu-buru mengambil keputusan. Sebaliknya jika seseorang sudah menggali secara mendalam suatu ilmu tapi kok tetap saja tidak bisa menerima kebenaran, maka semoga Allah tidak menqodarnya sebagai ahli neraka .
      Selama ada payung hukumnya/landasan yang kuat kenapa mereka menganggap dirinya benar dan mengaggap yang lain salah, maka itu sah2 saja. Bukankah setiap kita punya kewajiban amar maruf nahi munkar???ketika melihat suatu kemunkaran, maka cegahlah, bisa dengan tangannya, lidahnya atau hatinya???? Jika antum sudah berdebat menggunakan dalil2 Qur'an Hadits tapi mereka membantah, maka sungguh penglihatan dan pendengaran mereka telah ditutup oleh Allah, na'udzubillahimindzalik....

      Delete
  38. Ada kah hadis yg berbunyi Untuk menikah di dalam kelompok bukannya rasulullah bersabdah untuk memperbanyak keturunan dan nikahi mereka tanpa harus membeda²kan dan di haramkan membujang .. Kenapa ldii membeda²kan kelompok yg lain apa mereka ingin berjuang sendiri dalam islam...??

    ReplyDelete

Silahkan Berkomentar Sesuai dengan Tema Pada Postingan di Artikel.
"Anda Berkomentar Berarti Anda Peka, Sekian dan Terima Kasih Sudah Mengunjungi Blog Informasi LDII Metro"